Ability vs. Capability: Apa Bedanya?

Hai teman-teman! Bagi kalian yang sedang belajar Bahasa Inggris, pasti sering menemukan kata "ability" dan "capability". Meskipun sering dianggap sama, kedua kata ini sebenarnya memiliki perbedaan. Secara sederhana, "ability" lebih menekankan pada kemampuan bawaan atau potensi seseorang, sedangkan "capability" lebih merujuk pada kemampuan yang dimiliki berdasarkan potensi, pelatihan, atau sumber daya yang tersedia.

Sebagai contoh:

  • Ability: "She has the ability to learn languages quickly." (Dia memiliki kemampuan untuk belajar bahasa dengan cepat.)
  • Capability: "The new software has the capability to process large amounts of data." (Perangkat lunak baru ini memiliki kemampuan untuk memproses sejumlah besar data.)

Perhatikan bahwa "ability" seringkali digunakan untuk kemampuan yang lebih personal dan alami, sedangkan "capability" dapat merujuk pada kemampuan suatu sistem, mesin, atau organisasi.

Berikut contoh lain yang membedakan keduanya:

  • Ability: "His singing ability is amazing." (Kemampuan menyanyinya luar biasa.) Ini merujuk pada bakat alami.
  • Capability: "The factory has the capability to produce 1000 units per day." (Pabrik tersebut memiliki kemampuan untuk memproduksi 1000 unit per hari.) Ini merujuk pada kemampuan produksi yang mungkin bergantung pada teknologi dan sumber daya.

Kadang, kedua kata dapat digunakan secara bergantian, namun memahami nuansanya akan membuat Bahasa Inggris kalian lebih tepat dan kaya. Cobalah perhatikan konteks kalimat agar kalian dapat menggunakan kata yang tepat!

Happy learning!

Learn English with Images

With over 120,000 photos and illustrations