Bagi kamu yang lagi belajar Bahasa Inggris, pasti pernah bingung membedakan kata "angry" dan "furious." Kedua kata ini memang sama-sama berarti marah, tapi tingkat kemarahannya berbeda. "Angry" menunjukkan rasa marah yang umum, sedang "furious" menggambarkan kemarahan yang jauh lebih intens dan tak terkontrol. Think of it this way: "angry" is a simmering pot, while "furious" is a volcanic eruption!

Berikut beberapa contoh kalimat untuk memperjelas perbedaannya:

• Angry:
  • English: I am angry because he broke my phone.
  • Indonesian: Aku marah karena dia merusak handphoneku.
• Furious:
  • English: She was furious when she found out he lied to her.
  • Indonesian: Dia sangat marah besar ketika mengetahui bahwa dia berbohong padanya.

Contoh lain:

• Angry:
  • English: My brother is angry with me for borrowing his car without asking.
  • Indonesian: Kakakku marah padaku karena meminjam mobilnya tanpa izin.
• Furious:
  • English: The teacher was furious at the students for not completing their assignments.
  • Indonesian: Guru itu sangat marah kepada murid-muridnya karena tidak menyelesaikan tugas mereka.

Perhatikan bahwa "furious" seringkali dibarengi dengan tindakan atau perilaku yang menunjukkan tingkat kemarahan yang lebih ekstrem. Kamu bisa menggunakan "very angry" untuk menyatakan kemarahan yang lebih kuat dari "angry", tetapi "furious" tetap lebih kuat lagi.

Happy learning!