Kata kerja "hold" dan "grasp" dalam bahasa Inggris seringkali membingungkan karena keduanya bermakna "memegang." Namun, ada perbedaan nuansa yang cukup signifikan antara keduanya. "Hold" lebih umum dan mencakup berbagai macam cara memegang, dari memegang sesuatu dengan ringan sampai memegang dengan erat. Sementara "grasp" lebih spesifik, menyiratkan pegangan yang kuat dan seringkali dengan tujuan tertentu, seperti untuk memahami atau mengendalikan sesuatu.
Perbedaan utamanya terletak pada kekuatan dan tujuan memegang. "Hold" bisa berarti memegang sesuatu untuk sementara, tanpa perlu kekuatan yang besar. Misalnya, kamu bisa "hold" sebuah buku, artinya kamu hanya memegangnya saja. Contoh kalimat:
Sedangkan "grasp," menunjukkan pegangan yang lebih erat dan lebih bertujuan. Biasanya digunakan ketika kamu perlu memegang sesuatu dengan kuat untuk mencegahnya jatuh atau untuk mendapatkan kontrol penuh atasnya. Misalnya, kamu "grasp" setir mobil saat berkendara, atau "grasp" sebuah kesempatan. Contoh kalimat:
English: He grasped the rope tightly to avoid falling.
Indonesian: Dia memegang tali dengan erat untuk menghindari jatuh.
English: She grasped the opportunity to study abroad.
Indonesian: Dia memanfaatkan kesempatan untuk belajar di luar negeri.
"Grasp" juga bisa digunakan secara kiasan, untuk menunjukkan pemahaman yang kuat terhadap suatu konsep atau ide. "Hold" tidak digunakan dalam konteks ini. Contoh:
Perhatikan juga, "grasp" lebih sering digunakan untuk benda-benda yang relatif kecil dan membutuhkan pegangan yang presisi, sementara "hold" dapat digunakan untuk objek yang lebih besar dan tidak memerlukan presisi tinggi.
Happy learning!