Infant vs. Baby: Apa Bedanya?

Kata "infant" dan "baby" dalam bahasa Inggris seringkali digunakan secara bergantian, terutama oleh penutur bahasa Inggris non-native. Namun, sebenarnya terdapat perbedaan nuansa makna di antara keduanya. "Baby" adalah istilah umum yang merujuk pada anak yang masih sangat muda, biasanya dari lahir hingga sekitar usia dua tahun. Sementara "infant" lebih spesifik, biasanya merujuk pada bayi yang masih sangat kecil, umumnya dari lahir hingga usia satu tahun, atau dalam konteks medis, bahkan lebih spesifik lagi. Perbedaan ini terletak pada usia dan konteks penggunaannya.

Sebagai contoh, kita bisa mengatakan: "The baby is crying" (Bayi itu menangis). Kalimat ini umum dan dapat digunakan untuk bayi usia berapapun hingga sekitar usia dua tahun. Namun, jika kita ingin menekankan usia bayi yang sangat muda, lebih tepat menggunakan "infant": "The infant is being monitored in the neonatal intensive care unit" (Bayi tersebut sedang dipantau di unit perawatan intensif neonatal). Dalam kalimat ini, "infant" menekankan pada kondisi medis dan usia bayi yang sangat dini.

Berikut beberapa contoh lain:

  • "She's expecting a baby in the spring." (Dia mengharapkan bayi di musim semi.)
  • "The infant weighed only 2 kilograms at birth." (Bayi tersebut hanya memiliki berat 2 kilogram saat lahir.)
  • "He's a beautiful baby boy." (Dia adalah bayi laki-laki yang tampan.)
  • "The infant requires special care due to his premature birth." (Bayi tersebut membutuhkan perawatan khusus karena kelahiran prematur.)

Perbedaan lain terletak pada konteks formalitas. "Infant" cenderung lebih formal dan sering digunakan dalam konteks medis atau legal. Sementara "baby" lebih kasual dan umum digunakan dalam percakapan sehari-hari.

Memahami perbedaan halus antara "infant" dan "baby" akan meningkatkan pemahaman dan kemampuan berbahasa Inggris kalian.

Happy learning!

Learn English with Images

With over 120,000 photos and illustrations