Lazy vs. Indolent: Apa Bedanya?

Hai teman-teman! Kadang kita bingung membedakan kata 'lazy' dan 'indolent' dalam Bahasa Inggris, kan? Padahal, meskipun keduanya memiliki arti 'malas', ada sedikit perbedaan nuansa. 'Lazy' lebih umum digunakan dan menggambarkan seseorang yang enggan bekerja atau melakukan aktivitas, seringkali karena kurang motivasi atau merasa lelah. Sedangkan 'indolent' menggambarkan kemalasan yang lebih pasif dan cenderung menunjukkan sikap tidak mau berusaha atau menghindari tanggung jawab. Kata 'indolent' terdengar lebih formal dan seringkali diasosiasikan dengan kemalasan yang menetap.

Contoh penggunaan 'lazy':

English: I was too lazy to do my homework last night. Indonesian: Aku terlalu malas mengerjakan PR semalam.

English: He's so lazy; he never cleans his room. Indonesian: Dia sangat malas; dia tidak pernah membersihkan kamarnya.

Contoh penggunaan 'indolent':

English: An indolent lifestyle can lead to health problems. Indonesian: Gaya hidup yang malas dapat menyebabkan masalah kesehatan.

English: He spent his days in indolent leisure. Indonesian: Dia menghabiskan hari-harinya dengan bersantai tanpa melakukan apa pun yang berarti.

Perbedaan utamanya terletak pada tingkat keparahan dan konteks penggunaannya. 'Lazy' lebih sering dipakai dalam konteks sehari-hari, sementara 'indolent' digunakan dalam konteks yang lebih formal atau menggambarkan kemalasan yang lebih kronis. Semoga penjelasan ini membantu!

Happy learning!

Learn English with Images

With over 120,000 photos and illustrations