Minor vs. Insignificant: Apa Bedanya?

Kata "minor" dan "insignificant" dalam bahasa Inggris seringkali membingungkan, terutama bagi para pelajar bahasa Inggris. Meskipun keduanya menunjukkan sesuatu yang kecil atau tidak penting, terdapat perbedaan nuansa yang cukup signifikan. "Minor" merujuk pada sesuatu yang kecil atau kurang penting relatif terhadap sesuatu yang lain, sementara "insignificant" menunjukkan sesuatu yang benar-benar tidak berdampak atau hampir tidak ada artinya sama sekali. "Minor" masih memiliki keberadaan yang terukur, sedangkan "insignificant" hampir tak terlihat atau tak berpengaruh.

Mari kita lihat beberapa contoh:

  • Minor: "He suffered a minor injury in the accident." (Dia menderita luka ringan dalam kecelakaan itu.) Luka tersebut ada, tetapi tidak terlalu parah dibandingkan potensi cedera lainnya.

  • Insignificant: "The amount of money he donated was insignificant compared to the total funds needed." (Jumlah uang yang dia sumbangkan tidak signifikan dibandingkan dengan total dana yang dibutuhkan.) Sumbangannya sangat kecil sehingga hampir tidak berpengaruh pada total dana yang dibutuhkan.

Contoh lain:

  • Minor: "The exam was a minor setback in his academic journey." (Ujian itu adalah kemunduran kecil dalam perjalanan akademisnya.) Ujian tersebut memang mengecewakan, tetapi tidak menghentikan atau secara signifikan mempengaruhi perjalanannya.

  • Insignificant: "His contribution to the project was insignificant; he barely did any work." (Kontribusinya pada proyek itu tidak signifikan; dia hampir tidak melakukan pekerjaan apa pun.) Kontribusinya benar-benar kecil dan hampir tidak ada.

Perhatikan perbedaannya? "Minor" masih memiliki bobot, sementara "insignificant" mendekati nol. Membedakan keduanya akan membantu kalian menggunakan kata-kata tersebut dengan tepat dan meningkatkan kemampuan bahasa Inggris kalian.

Happy learning!

Learn English with Images

With over 120,000 photos and illustrations