Sering bingung antara "mistake" dan "error"? Meskipun keduanya merujuk pada kesalahan, ada perbedaan tipis dalam penggunaannya. "Mistake" biasanya digunakan untuk kesalahan yang tidak disengaja atau kecerobohan, sementara "error" lebih mengarah pada kesalahan yang disebabkan oleh kurangnya pengetahuan atau informasi yang salah. Bayangkan, kamu salah menjawab pertanyaan ujian karena kurang teliti, itu disebut "mistake". Contoh: "I made a mistake on my math test." (Aku membuat kesalahan di ujian matematikaku). Sedangkan, jika kamu salah menjawab karena kamu belum belajar materinya, itu bisa disebut "error". Contoh: "There was an error in my calculation." (Ada kesalahan dalam perhitunganku).
Untuk lebih jelasnya, yuk kita lihat beberapa contoh kalimat:
Mistake: "I made a mistake by forgetting her birthday." (Aku membuat kesalahan dengan melupakan hari ulang tahunnya.)
Error: "There was an error in the system, causing the program to crash." (Ada kesalahan dalam sistem, menyebabkan programnya rusak.)
Mistake: "It was a mistake to trust him." (Adalah sebuah kesalahan untuk mempercayainya.)
Error: "The error message indicated a problem with the file." (Pesan kesalahan menunjukkan masalah dengan file tersebut.)
Mistake: "I accidentally dialed the wrong number, it was a silly mistake." (Aku tidak sengaja memutar nomor yang salah, itu adalah kesalahan konyol.)
Error: "There's an error in your reasoning." (Ada kesalahan dalam penalaranmu.)
Happy learning!
