Meskipun seringkali digunakan secara bergantian, 'oppose' dan 'resist' memiliki perbedaan makna yang cukup signifikan. 'Oppose' lebih menekankan pada tindakan menyatakan ketidaksetujuan atau perlawanan secara aktif dan terbuka terhadap sesuatu, biasanya berupa ide, kebijakan, atau orang. Sedangkan 'resist' lebih fokus pada tindakan melawan atau menolak sesuatu secara pasif atau aktif, seringkali berupa kekuatan fisik atau pengaruh. 'Resist' juga bisa berarti menolak untuk dipengaruhi atau berubah.

Berikut beberapa contoh kalimat untuk memperjelas perbedaannya:

• Oppose:

  • English: "Many people oppose the new government policy."
  • Indonesian: "Banyak orang menentang kebijakan pemerintah yang baru."
  • English: "She openly opposed her boss's decision."
  • Indonesian: "Dia secara terbuka menentang keputusan atasannya."

• Resist:

  • English: "The soldiers resisted the enemy attack."
  • Indonesian: "Para tentara melawan serangan musuh."
  • English: "He tried to resist the temptation to eat the cake."
  • Indonesian: "Ia berusaha menahan godaan untuk memakan kue itu."
  • English: "The material resists water."
  • Indonesian: "Bahan tersebut tahan air."

Perhatikan bahwa 'oppose' biasanya digunakan untuk menyatakan ketidaksetujuan terhadap ide atau kebijakan, sedangkan 'resist' dapat digunakan untuk melawan kekuatan fisik, pengaruh, atau bahkan godaan. 'Resist' juga bisa berarti memiliki daya tahan terhadap sesuatu, seperti dalam contoh bahan yang tahan air.

Happy learning!